Pages

TUBUH MANUSIA DAN PERKATAAN YANG BAIK

Didalam tulisan saya sebelumnya tentang mengenali diri sendiri untuk mengenal Allah, SWT, salah satu perintah Allah, SWT untuk manusia adalah setiap manusia diwajibkan berfikir tentang semua penciptaan Allah, SWT agar dengan memikirkannya kita meyakini bahwa Allah lah yang menciptakan kesemuanya ini, dan hasil akhirnya kita bisa mengerti esensi sesungguhnya menjadi seorang manusia diciptakan oleh Allah, SWT selain untuk beribadah, kita juga diutus sebagai khalifah untuk menjaga bumi dari kerusakan dan menjadi manfaat antara manusia yang satu dengan yang lainnya. 

Salah satu hal penting untuk kita pikirkan mengenai ciptaan Allah, SWT adalah tentang tubuh manusia, banyak dari kita yang tidak mengetahui bahwa tubuh manusia sebetulnya adalah sebuah bentuk yang terdiri dari organ-organ yang kesemuanya dihubungkan ribuan sel-sel saraf yang saling berhubungan dan memiliki kecerdasan masing-masing yang sampai saat ini setelah sekian ribu tahun lamanya, para ilmuan dan peneliti mencoba menemukan apa rahasia kecerdasan sel-sel tubuh tubuh manusia ini, yang secara mandiri tapi saling bekerjasama, melakukan kerja tanpa henti siang dan malam setiap hari sampai manusia akhirnya meninggal dunia. Allah, SWT berfirman dalam surat Al Mu’minuun (23) : 12-14 " Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia itu dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kamudian Kami jadikan ia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah , Pencipta Yang Paling Baik." 

Dan banyak dari kita tidak mengetahui bahwa tubuh manusia yang memiliki sel-sel hidup yang cerdas ini, mereka sudah hidup sebelum ruh manusia ditiupkan oleh Allah, SWT kedalam janin manusia, dan sel-sel tubuh manusia yang cerdas ini membutuhkan kasih sayang, membutuhkan penghargaan, membutuhkan perhatian karena merekalah yang membuat tubuh manusia bisa bekerja secara sempurna, sesungguhnya banyak orang tua yang tidak tahu bahwa pada saat janin baru terbentuk dirahim, janin sudah bisa merasakan hal-hal yang negatif dan postif dari apa yang masuk diluar dan direspon oleh sang ibu dan langsung kepada sang janin.Allah, SWT berfirman dalam surat Assajdah:7-9 "Yang membuat segala sesuatu yang Dia ciptakan sebaik-baiknya dan Yang memulai penciptaan manusia dari tanah. Kemudian Dia menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina. Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalamnya roh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur". 

Jadi itu sebabnya kenapa ibu hamil tidak boleh stress, dan suami harus membantu membuatnya merasa nyaman dan aman setiap waktu, karena apa yang dirasakan oleh ibu maka sang janin juga akan merasakan hal yang sama, karena mereka terkoneksi satu sama lain dengan jaringan sel-sel tubuh sang ibu dan sang anak. Ini pentingnya kenapa meskipun anak baru berupa janin, orang tua baik bapak dan ibu harus berbicara yang baik, sehingga janin akan merespon energi positif dari perkataan orang tuanya. Firman Allah, SWT dalam surat An-Nisa’ ayat 9  “Oleh sebab itu, hendaklah mereka bertaqwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar”.

Menurut penelitian Tubuh manusia memang 75% terdiri atas air. Otak 74,5% air. Darah 82% air. Tulang yang keras pun mengandung 22% air. Dan semua sel-sel didalam tubuh kita memiliki unsur air. Dan Dr. Masaru Emoto dari Universitas Yokohama yang tekun melakukan penelitian tentang perilaku air, dia berhasil membukukan penelitiannya dalam buku-buku yang ditulisnya yaitu the true power of water dan The hidden message in water, dari hasil penelitiannya Dr. Masaru Emoto menyimpulkan bahwa ternyata air bisa “mendengar” kata-kata, bisa “membaca” tulisan, dan bisa “mengerti” pesan. Dr. Masaru Emoto menguraikan bahwa air bersifat bisa merekam pesan, seperti pita magnetik atau compact disk. Semakin kuat konsentrasi pemberi pesan, semakin dalam pesan tercetak di air. Firman Allah, SWT surat Al Anbiya : 30 “Dan Kami ciptakan dari air segala sesuatu yang hidup.” 

Oleh karena itu berhati-hatilah dalam berkata ucapkanlah hanya kata-kata yang baik baik kepada orang lain dan kepada diri kita sendiri, banyak perkelahian dan perpecahan diantara kita awalnya hanya karena saling mengejek, awalnya saling membicarakan hal-hal yang negatif antara yang satu dengan yang lainnya, Allah, SWT berfirman dalam surat al-furqan ayat 63 :“Dan hamba-hamba Tuhan Yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-lata yang baik”. Dan banyak juga dari kita orang-orang dewasa yang tidak bisa sukses, merasa tidak percaya diri, merasa tidak berharga, merasa tidak punya kemampuan dikarenakan oleh kata-kata negatif yang dikeluarkan oleh orang tuanya saat masih kecil bahkan masih berbentuk janin didalam rahim. Jadi yang masih suka punya kebiasaan berkata negatif berkata kepada dirinya sendiri seperti "aduh kenapa saya bego banget sih", "kenapa hal begini aja saya gak bisa", "saya memang gak berharga", "saya pantas mendapatkan hukuman ini", "saya memang tidak bisa melakukan sesuatu dengan baik". Harus berhenti dan mulai menggantinya dengan kata-kata yang positif "saya berharga", "saya memiliki kemampuan", "saya bisa melakukan segala sesuatu dengan baik" dsb.

Semoga kita selalu dijadikan oleh Allah, SWT orang-orang yang bisa bermanfaat untuk orang lain, menjadi orang-orang yang bisa menjaga lisan, dan hanya berkata hal-hal yang baik, Amin ya Rabbal Alamin. Semoga bermanfaat.

Muhammad Yusuf



CARA KELUAR DARI MASALAH KEUANGAN

Beberapa hari yang lalu ada beberapa teman yang curhat mengenai masalah keuangannya, intinya sih mereka menceritakan kenapa rejeki mereka seret banget, sudah usaha sana sini tapi dapetnya gak pernah sesuai dengan yang diinginkan, kadang-kadang ngusahain pinjaman saja untuk usaha selalu sulit ada saja hambatannya, mendengar curhat dari teman-teman saya, saya jadi teringat tentang diri saya yang dulu, karena saya juga pernah merasakan berada di posisi masalah keuangan tersebut hampir kurang lebih 6 tahun yang lalu dimulai tahun 2005 tapi alhamdulillah saat ini saya merasa sangat bersyukur sekali karena saya sudah terbebas dari masalah keuangan seperti yang masih terjadi pada teman-teman saya, sekarang yang saya rasakan uang datang dengan mudahnya rejeki datang dari mana saja,  apa rahasia saya terbebas dari masalah keuangan ? saya akan share saja jawabannya di group ini, semoga bisa bermanfaat untuk kita semua.

Pembahasan topik keluar dari masalah keuangan ini sebetulnya sangat panjang, tetapi sedikit saya ringkas kurang lebihnya seperti ini, yang bikin rejeki seret/ susah itu sebenarnya karena kita banyak berfokus menghawatirkan apa yang akan terjadi jika kita gak punya uang atau gak bisa mendapatkan uang untuk suatu keperluan, kita juga banyak membayangkan hal-hal negatif, hal-hal buruk yang akan terjadi nantinya tentang suatu masalah yang kita hadapi, padahal hal-hal buruk yang kita bayangkan itu pada kenyataannya belum tentu kejadiannya akan seperti yang kita bayangkan.

Ok sekarang saya ingin bertanya, pernah gak anda mengalami kejadian satu hari dari pagi sampai malam hari anda merasa satu hari itu anda hanya mendapatkan hal-hal yang membuat anda Bt, hal-hal yang menyebalkan yang membuat perasaan anda menjadi tidak enak, dan pada malam harinya pada saat anda ingin tidur anda bilang kepada diri anda sendiri, kalo hari ini adalah hari yang paling menyebalkan dan paling bikin BT dan anda akhirnya tidur dengan perasaan yang negatif. Tapi pernah juga gak anda mengalami kejadian dimana satu hari dari pagi sampai malam hari, yang anda alami adalah hal-hal yang menyenangkan dan semua pekerjaan terselesaikan dengan baik, pokoknya anda merasa hari itu anda merasa seperti dalam kondisi yang luar biasa, dan pada malam harinya pada saat anda ingin tidur anda mengatakan kepada diri anda sendiri kalo hari ini adalah hari yang paling menyenangkan buat saya, dan anda tidur dengan perasaan yang positif.

Dari kejadian diatas sadar gak, kalo kita bisa mengerjakan pekerjaan kita dengan efektif, kita bisa mendapatkan sesuatu dengan mudah, rejeki lancar, semuanya terjadi pada saat perasaan kita sedang senang, perasaan kita sedang gembira karena kita berada dalam energi yang positif. Dan kita juga mendapatkan semua hal-hal yang tidak enak, musibah apapun bentuknya sakit, kecelakaan, masalah, rejeki seret, pada saat perasaan kita sedang dalam kondisi energi yang negatif karena kita sedang Bt, kesel, sedih, khawatir, marah, kecewa, dsb.

Nah yang dialami oleh orang-orang pada umumnya, yang merasakan rejekinya sedang seret/ susah adalah karena mereka selalu berfikir tentang hal-hal yang tidak mereka inginkan, mereka selalu berfikir hal-hal yang belum mereka miliki/ dapatkan sehingga dengan terus memikirkannya, perasaan mereka menjadi khawatir, membuat mereka jadi cemas, bingung, pusing.

Pada saat kita sedang mengeluh, bt, khawatir, cemas, takut, marah, kesal sesungguhnya kita sedang berada di sebuah state/ kondisi perasaan yang negatif dan kondisi perasaan negatif inilah yang menghambat aliran rejeki yang turun kepada kita. Untuk itu agar pintu rejekinya terbuka kembali kita harus berada pada kondisi perasaan yang positif yaitu tenang, senang, bahagia nah kondisi perasaan ini tercipta karena kita mengkondisikan hati kita selalu ikhlas dan bersyukur, Allah, SWT berfirman dalam surat Ar Ra'du : 28 "(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram". Jadi ingat saudaraku jika kita sudah sholat, sudah dzikir sudah membaca Al-Quran tapi kita masih suka mengeluh, bt, khawatir, cemas, takut, marah, kesal, sesungguhnya kita belum benar-benar mengingat Allah, SWT dan pada saat kita sedang mengeluh itu adalah tanda bahwa kita tidak bersyukur atas nikmat yang begitu banyak yang telah diberikan Allah, SWT  kepada kita, padahal Allah, SWT telah berfirman Ibrahim : 7  "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu..." dan An-Naml : 40 “Dan barangsiapa yang bersyukur maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri..."

Terus gimana caranya supaya kita bisa berada dalam state emosi yang positif agar rejeki bisa mengalir terus menerus tanpa henti :

1. Fokus pada apa yang ingin inginkan bukan pada apa yang kita tidak inginkan, banyak dari kita lebih berfokus pada apa yang kita tidak inginkan inilah salah satu hal kenapa kita sering merasa Bt, khawatir, cemas dsb, contoh berfokus pada apa yang kita tidak inginkan adalah : saya tidak ingin teman-teman saya menjauhi saya, saya tidak ingin gagal, saya tidak mau orang-orang berkomentar jelek tentang saya. Contoh berfokus pada apa yang kita inginkan adalah : saya ingin teman-teman saya mencintai saya, saya ingin berhasil, saya ingin teman-teman saya selalu berfikir positif tentang saya.

2. Jika kita menginginkan sesuatu, tulis dengan jelas apa yang kita mau, contoh saya ingin mendapatkan penghasilan dari bisnis saya 60 juta/ bulan, bikin alasan yang kuat sebanyak-banyaknya kenapa kita harus mendapatkan uang tersebut kenapa harus ada alasannya, karena kita semua bertindak karena memiliki alasan-alasan yang mendukung, jika kita sering membuat alasan-alasan yang membuat kita menunda suatu pekerjaan, sekarang bikin alasan-alasan yang membuat kita harus mendapatkan uang itu dan bergerak mendapatkan uang itu. Bikin alasan dan rasakan emosinya.

3. Visualisasikan/ bayangkan & rasakan hal menyenangkan apa yang akan terjadi, hal-hal baik apa saja yang akan kita dapatkan pada saat kita sudah mendapatkan uang 60 juta itu, buat gambar kejadiannya sesuai dengan yang kita kehendaki.

4. Komitmen untuk :
> setiap hari hanya berfokus memikirkan hal-hal baik yang akan terjadi, berfokus hanya pada hasil akhir yang positif bukan negatif.
> Tulis hal-hal apa saja yang sudah kita dapatkan dalam hidup, syukuri semua nikmat Allah, SWT yang sudah diberikan, jangan kita cuma minta terus sama Allah, SWT, tapi lupa untuk bersyukur.
> Setiap hari harus bisa membantu orang lain dan usahakan bisa bersedekah. Meskipun kita merasa kita gak punya uang, tapi harus dilakukan karena Allah, SWT berfirman Ath-Thalaaq : 7 " ...Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberi nafkah (bersedekah) dari harta yang diberikan Allah kepadanya.."
> Komitmen Ibadah wajib tepat waktu dan usahakan berjamaah Firman Allah, SWT Al-Baqarah, 152 “Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu.." dan jangan lupa sholat Dhuha, sholat khusus untuk minta rejeki.

Kenapa komitmen ini perlu supaya kita bisa mengingatkan diri kita, bahwa kita setiap hari harus selalu berada dalam kondisi perasaan yang menyenangkan dan membahagiakan, dan selalu ingat kepada Allah, SWT, agar hati menjadi tenang karena pada saat kita tenang dan berada dalam kondisi perasaan yang menyenangkan dan membahagiakan maka rejeki akan mudah datang.

5. Yang terakhir sabar menunggu hasil, Surah Ath Thur ayat 48 - 49 "Dan bersabarlah dalam menunggu ketetapan Tuhanmu, maka sesungguhnya kamu berada dalam penglihatan Kami,..." banyak dari kita tidak mendapatkan apa yang kita inginkan karena kita tidak sabar, kita menginginkan sesuatu secara instant, jangan pernah berfikir hari ini kita menanam benih dan berharap esok hari sudah bisa panen, jadi untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan maka salah satu kunci yang terpenting kita harus miliki adalah sifat sabar, dan orang-orang yang sabar adalah orang-orang yang mampu mengontrol perasaannya.

Inilah langkah-langkah yang saya lakukan sehingga akhirnya saya bisa keluar dari masalah keuangan, silhakan dicoba jika ingin merasakan hasilnya, semoga bisa bermanfaat.

Muhammad Yusuf

MENGHANCURKAN BELIEF NEGATIF DAN MENDAPATKAN APA YANG KITA INGINKAN

Didalam tulisan saya sebelumnya tentang rahasia bagaimana mendapatkan apapun yang kita inginkan, setiap orang sebenarnya bisa mendapatkan apapun yang diinginkannya, karena pada saat kita menginginkan sesuatu dan akhirnya mendapatkannya, ada pola yang sudah terbentuk, jadi kuncinya kita tinggal ikuti pola yang sudah ada bagaimana cara mendapatkan apapun yang kita inginkan, hanya yang jadi masalah adalah kita sudah tau polanya, kita sudah berusaha memperaktekannya, tetapi tetap saja belum berhasil. Ini sama seperti orang-orang yang banyak mengeluhkan tentang kenapa saya belum bisa sukses padahal saya sudah membaca buku-buku motivasi, sudah mengikuti seminar-seminar motivasi, melakukan afirmasi dan bahkan selalu berfikir positif, saya sudah tau kunci sukses dari semua buku dan seminar motivasi yang saya baca, tapi kenapa saya masih belum bisa mendapatkan apa yang saya inginkan..(Huff..Bikin frustasi memang kalo sudah seperti ini).

Masalahnya bukan pada pola atau tekhnik'nya, yang jadi masalah adalah kita memiliki self limiting belief (keyakinan yang membatasi), kita mensabotase diri kita sendiri untuk tidak mendapatkan apa yang kita inginkan, jadi begini..setiap orang pasti menginginkan uang yang lebih banyak, pekerjaan yang lebih baik, rumah, pasangan hidup, gadget, atau apa saja, silahkan anda sebutkan, mereka menginkannya secara sadar, tetapi jauh dialam bawah sadarnya mereka merasa tidak pantas, mereka merasa tidak akan mungkin mendapatkannya, mereka merasa itu adalah hal yang mustahil dicapai. Saya akan memberikan 2 contohnya, yang pertama : Budi melihat sahabatnya yang baru saja menikah, Budi sangat senang dan bahagia melihat sahabatnya menikah karena sahabatnya menikah dengan perempuan yang cantik dan soleha menurut Budi, dan Budi membayangkan seandainya saja Budi bisa memiliki pasangan hidup yang cantik dan soleha seperti sahabatnya, tapi Budi merasa dia tidak akan mungkin mendapatkannya karena Budi merasa wajahnya kurang tampan, pekerjaannya hanya karyawan swasta yang masih kontrak dan dia juga belum taat-taat sekali beribadah.

Contoh yang kedua : Pak Amir adalah seorang PNS, pak Amir ingin sekali memiliki rumah sendiri, karena rumah yang saat ini ditempati adalah rumah pemberian mertuanya, Pak Amir merasa jika dia ingin membeli rumah sendiri dia tidak akan sanggup, karena gajinya hanya cukup untuk menyekolahkan kedua anaknya dan memenuhi kebutuhan rumah tangganya, kalaupun dia mau dia harus seperti teman-teman sekantornya mendapatkan uang dari hasil korupsi, sedangkan pak Amir yakin bahwa korupsi adalah perbuatan yang sama sekali tidak benar.

Dari dua contoh kasus diatas kita bisa melihat bahwa Budi dan pak Amir memiliki self limiting belief didalam dirinya, mereka menginginkan sesuatu tetapi mereka memiliki bukti dan alasan yang kuat yang mendukung keyakinan mereka bahwa mereka merasa tidak akan bisa atau tidak pantas mendapatkan apa yang mereka inginkan, mereka takut untuk menginginkan sesuatu yang mereka tahu mereka tidak akan bisa mendapatkannya.

Nah sekarang darimana kita bisa memiliki self limiting belief ini, self limiting belief kita dapatkan baik secara sadar atau tidak sadar dari orang tua kita, teman, saudara, lingkungan, media cetak dan elektronik, guru-guru kita, buku, pengalaman hidup kita pribadi dan pengalaman hidup orang lain, dsb. Untuk kasus pak Amir dan Budi mereka memiliki self limiting belief karena mereka melihat diri mereka saat ini, mereka melihat bahwa dengan kondisi mereka saat ini, apa yang mereka inginkan tidak akan tercapai, dan mereka jelas punya alasan yang kuat kenapa mereka tidak akan berhasil mendapatkan apa yang mereka inginkan. Mereka lupa salah satu rumus sukses yaitu masa lalu tidak sama dengan masa depan, kehidupan kita saat ini adalah hasil pikiran dan keputusan-keputusan kita dimasa yang lalu, kehidupan kita dimasa depan adalah hasil pemikiran dan keputusan-keputusan kita disaat ini. Lalu bagaimana caranya agar Budi bisa mendapatkan pasangan hidup yang diinginkan dan pak Amir bisa mendapatkan rumah yang diinginkannya, dan anda semua bisa mendapatkan apa yang anda inginkan.

Langkah-langkahnya adalah :

  1. Putuskan saat ini juga jika kita memang benar-benar ingin mendapatkan dan harus mendapatkan apa yang kita inginkan, kenapa saya bilang harus, karena otak kita hanya akan mengejar apa yang kita anggap penting, dan kenapa kita harus putusakan saat ini juga karena perubahan hidup seseorang dimulai dari keputusan yang dia ambil saat ini.
  2. Cari alasan yang kuat kenapa anda harus mendapatkan apa yang anda inginkan, ingat keyakinan seperti meja, sebuah meja tidak akan disebut meja jika tidak memiliki kaki-kaki, jadi untuk membuat keyakinan yang kuat, maka kita harus tahu alasan yang kuat dan jelas kenapa kita menginginkan hal tersebut.
  3. Terus berfokus pada apa yang kita inginkan, berfokus pada tujuan yang ingin dicapai, bukan pada alasan-alasan dan pembenaran-pembenaran atas diri kita bahwa kita tidak akan mampu mencapai apa yang kita inginkan.
  4. Bersabar, proses perubahan atau proses untuk mendapatkan apa yang kita inginkan membutuhkan waktu, nah didalamproses ini kita harus terus mengupgrade diri kita dengan pengetahuan-pengetahuan untuk mendukung keyakinan kita bahwa kita mampu berubah dan mendapatkan apa yang kita inginkan.

Yang sering jadi pertanyaan, apakah langkah ini akan berhasil atau tidak jika saya melakukannya ? tinggal dari seberapa besar keinginan anda mendapatkan apa yang anda inginkan, ingat anda sudah terpola dengan self limiting belief dan untuk merubahnya tidak akan mudah, karena belief ibarat makhluk hidup, semakin dia coba dirubah dan diganti dia akan memberontak, dia akan bertahan dengan memanipulasi diri kita, dengan membuat perasaan kita menjadi tidak enak, menjadi khawatir, takut, gelisah, dan yang paling ekstrim kita bisa dibuat menjadi sakit untuk memberitahu kita bahwa jangan mencoba-coba merubah apa yang sudah menjadi kebiasaan kita. Nah itulah luar biasanya dari belief kita dia bisa menjadikan kita orang yang sangat sukses sekali dan dia juga bisa menjadikan kita orang yang sangat gagal. Tergantung bagaimana kita menggunakannya. Semoga Bermanfaat.

Muhammad Yusuf